Menceritakan Pengalaman
Karikatur Menceritakan Pengalaman
Pengalaman adalah merupakan guru terbaik sepanjang masa. Pengalaman adalah hal yang pernah dialami (dijalani, dirasai, ditanggung, dan sebagainya). Setiap orang memilki pengalaman yang berbeda-beda dalam tiap kisah kehidupannya, ada pengalaman yang menyenangkan ataupun tidak menyenangkan. Suatu pengalaman bisa menimbulkan pengaruh besar dalam kehidupan seseorang. Meski ada pengalamn yang menimbukan ketakutan, namun kita sebagai seorang yang kuat tentunya harus dapat mengambil hikmah dari tiap pengalaman yang kita alami dan memandangnya sebagai suatu hal yang positif. Agar, pengalaman bisa bermanfaat buat kamu, dan orang lain, kamu harus membaginya.
Sebelum berbagi pengalaman, kamu tentunya harus terlebih dahulu mengingat hal-hal yang terjadi yang pernah kamu alami sebelumnya lalu susun menjadi suatu rangkaian cerita yang sistematis dan kronologis tanpa ada unsur buatan sama sekali (original). Itulah yang disebut dengan kegiatan menceritakan pengalaman. Melalui kegiatan menceritakan pengalaman , orang lain bisa belajar dari pengalaman kita atau kita bisa belajar dari pengalaman orang lain.
- Jika pengalaman buruk, tentunya kita bisa mempersiapkan diri agar kita tidak mengulanginya.
- Jika hal atau pengalaman itu baik, tentu kita bisa belajar melalui pengalaman itu dan mempersiapkan diri dengan baik agar bisa mencapai hal yang telah dicapai orang itu sebagai motivasi diri aagar bisa lebih baik lagi.
Tips Mudah Menceritakan Pengalaman
- Dalam menceritakan pengalaman, informasi yang disusun berdasarkan urutan waktu (kronologis cerita) yang memperlihatkan hubungan antara kejadian yang satu dengan kejadian yang lainnya. Sebagai contoh: urutan pengalaman berenang di pantai, dimulai dari bersiap-siap dari rumah, perjalanan menuju pantai, sampai di pantai, mempersiapkan diri untuk berenang, lalu berenang di pantai, dan membersihkan diri untuk segera pulang.
- Cerita pengalaman bsa ditambahkan dengan tanggapan terhadap peristiwa yang diceritakan.Tanggapan atau komentar itu menjadi "bumbu" cerita, misalnya saat di panati, ternyata sangat ramai. Kamu sempat mengurungkan niat, tetapi melihat air yang sangat segar, kamu segera mempersiapkan diri untuk berenang.
- Cerita pengalaman tidak harus berupa pengalaman sendiri, bisa juga pengalaman orang lain. Namun, dalam cerita tersebut, hal yang harus diperhatikan adalah urutan cerita yang logis. Dengan demikian, cerita pengalaman itu dapat dipahami dengan baik oleh pendengar.
Ingat kembali 5W+1H dalam menulis berita. Untuk menyampaikan sebuah cerita pengalaman , kamu juga bisa menggunakan kata kunci itu untuk menjabarkan/menceritakan cerita yang akan disampaikan.
- Waktu, tempat, serta pelaku dalam cerita pengalaman
- Situasi dan kejadian yang mendorong munculnya maalah
- Hal-hal yang membuat cerita jadi gawat, dan menegangkan serta akhirnya menjadi klimaks cerita yang disampaikan
- Penyelesaian masalah pada akhir peristiwa yang terjadi
- Nilai-nilai atau hikmah yang dapat diambil dari peristiwa yang terjadi.
Tipe Teks Menceritakan Pengalaman
Berikut ini tipe teks cerita pengalaman berdasarkan tujuan, struktur, dan pilihan bahasa yang digunakan.
- Tujuan
- Struktur
- Penganta atau pendahuluan
- Rangkaian Peristiwa
- Tanggapan terhadap cerita (nilai-nilai yang terkandung) untuk pendegar/pembaca
- Bahasa
- Menggunakan "kata kerja" untuk menunjukkan hubungan kejadian" yang diceritakan
- Menggunakan "kata penghubung" untuk menempatkan peristiwa secara berurutan
Tidak ada komentar :
Posting Komentar